Dokter Gadungan Tim Bola Profesional Indonesia Kini Buron

- 4 Juli 2022, 12:41 WIB
Manajemen PSS Sleman Laporkan Elwizan Aminuddin ke Polisi, Diduga Jadi Dokter Gadungan
Manajemen PSS Sleman Laporkan Elwizan Aminuddin ke Polisi, Diduga Jadi Dokter Gadungan /


kliksumbawabesar.com - Beberapa hari lalu viral video suporter Timnas Indonesia menyambut heboh kedatangan pasukan Garuda setelah berhasil lolos ke Piala Asia 2023. Sebuah kesuksesan yang luar biasa, mengingat bertahun-tahun negara kita tak pernah lolos ke sana.

Tetapi, di balik riuhnya perayaan keberhasilan Timnas Indonesia ke AFC Cup 2023, ada setitik noda yang membuat buruk sejarah persepakbolaan Indonesia.

Bukan karena permainan yang diatur, bukan pemain yang memukul wasit, tetapi seorang pria yang ternyata dokter gadungan dan pernah menangani masalah kesehatan pemain sepak bola.

Entah apa yang ada di benak pria bernama Elwizan Aminuddin. Dirinya menjadi tersangka sebagai dokter gadungan yang menangani para pemain bola sepak. Banyak tim sudah ia tangani tanpa terendus kebenarannya.

Baca Juga: Pesan Haru Annisa Pohan Usai Alami Keguguran

Caranya begitu mulus, yaitu berpura-pura sebagai lulusan dari perguruan tinggi ternama di tanah air. Tak pelak, aksinya ini sukses bikin heboh persepakbolaan IndonesiaBagaimana bisa seorang yang bukan dokter, bisa menjadi salah satu physio terbaik di Indonesia? Untuk hal tersebut masih simpang siur.

Yang pasti, Direktur Operasional PT Putra Sleman Sembada (PT PSS) Hempri Suyatna, mewakili manajemen dengan didampingi tim hukum secara resmi melaporkan Elwizan terkait dugaan kasus dokter gadungan ke Polres Sleman, akhir tahun 2021 lalu.

Hempri dan tim kuasa hukum PSS Sleman, membawa berkas lengkap dari internal PT PSS berupa kontrak kerja Elwizan, berikut berkas verifikasi keabsahan ijazah No: 5752/UN11/WA.01.00/2021 dari Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.

PSS Sleman juga mencantumkan keterangan bahwa dokter tim gadungan ini sudah meninggalkan klub kebanggaan Kota Sleman, Jawa Tengah, tersebut pada 1 Desember 2021.Menindaklanjuti laporan PSS Sleman, induk organisasi Liga Indonesia, PT LIB mengamini bahwa Elwizan sebenarnya bukan tenaga medis.

Halaman:

Editor: Ahmad Badar

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x