Menurutnya, ini juga akan menarik bagi MotoGP yang merindukan sosoknya setelah pensiun.
“Saya sudah mengganggunya untuk sementara waktu sekarang dan saya akan melakukannya lagi. Saya ingin Valentino mencoba motor adiknya.
Saya pikir itu sedikit romantis, saya pikir akan menjadi ceritanya indah,” ujar Uccio.
“Luca memilih olahraga yang paling sulit di dunia. Dia bisa bermain sepak bola atau tenis. Dia memutuskan untuk menjadi pembalap motor dan kakaknya adalah Valentino.
“Saya ingin melihat mereka bersama di dalam garasi. Akan sangat menyenangkan melihat Luca mengajari saudaranya cara mengemudikan motor Ducati. Itu akan menjadi hal yang sangat keren. Saya harap Vale melakukannya.”
Namun, adik Valentino Rossi menegaskan tujuan utamanya adalah memperbaiki kinerja dalam satu lap, khususnya di kualifikasi. Pasalnya, dalam beberapa balapan terakhir ia kesulitan untuk start dari posisi yang menguntungkan.
Itu memaksanya untuk bekerja keras di lap-lap awal yang membuat ban cepat habis dan mempersulitnya dalam melakukan serangan di penghujung balapan. Ini yang diharapkannya dapat meningkat ketika berkunjung ke Misano ***.