Network
kliksumbawabesar.com - Tak bisa dipungkiri krisis pangan telah terjadi di beberapa negara, Presiden Jokowipun juga tak henti-hentinya mengingatkan agar tetap hati hati dan waspada terhadap krisis pangan.
Presiden mewanti-wanti agar tak terjadi di negara indonesia. Jokowi menyampaikan sejumlah antisipasi agar menjaga pasokan pangan wajib dilakukan.
Selain itu,presiden menegaskan pentingnya menjaga distribusi pangan agar tidak terjadi ketimpangan antar daerah di Indonesia yang dapat mengakibatkan harga pangan ikut meningkat.
Jokowi mendorong para petani untuk mulai menanam komoditas pangan yang bisa menjadi substitusi bahan pangan impor. Misalnya gandum dengan ubi kayu, sorgum ataupun sagu.
Baca Juga: Sampai Terkapar Gara-Gara Kelakuan Bodoh Ini, Pemain Timnas Indonesia U-16
Sehingga hal ini dinilai dapat mengurangi jumlah indonesia impor gandum.
Selain itu, jokowi menjelaskan pentingnya menjaga nilai inflasi bahan pangan agar tetap stabil sehingga tidak menurunkan daya beli masyarakat.
Selaras dengan presiden, Kementerian Pertanian (Kementan) mengantisipasi ancaman tersebut melalui berbagai langkah strategis antara lain percepatan pertanaman, perluasan areal tanam baru, penguatan cadangan pangan.
Bahkan juga menguatkan diversifikasi pangan dengan mengembangkan pangan lokal.
