Network
kliksumbawabesar.com - Tercatat, dari daftar 100 berbagai perusahaan terbuka dan tertutup, perusahaan pelat merah Indonesia itu menyumbang 20 daftar nama.
Bahkan dari deretan lima besar perusahaan terbesar, BUMN mendominasi dengan menempatkan empat perusahaan, yakni Pertamina di posisi pertama, PLN kedua, BRI
keempat, dan Telkom Indonesia di posisi kelima.
Laporan Fortune Indonesia dinilai memberi gambaran positif atas perekonomian Indonesia. Selain nama-nama BUMN di atas.
Berdasarkan urutan daftar 100 perusahaan, ada 16 perusahaan lain yang masuk dari daftar di bawah lima besar, antara lain Bank Mandiri peringkat 6, MIND ID 10, ada Pupuk Indonesia yang menduduki peringkat 13, BNI peringkat 14, Semen Indonesia peringkat 26, dan Pelabuhan Indonesia (Pelindo) peringkat 27.
Baca Juga: Kasus Korupsi 78 Triliun Kini sudah Tertangkap
Sementara Krakatau Steel berada di urutan 30, BTN 32, KAI 46, Wijaya Karya 47, PT PP 50, Jasa Marga 60, Kimia Farma 72, Waskita Karya 78, dan Adhi Karya 83.
Menteri BUMN, Erick Thohir mengapresiasi 20 BUMN yang masuk ke dalam daftar 100 perusahaan terbesar di Tanah Air yang dirilis oleh Majalah Fortune Indonesia berdasarkan pendapatan tahun fiskal 2021.
Dalam keterangan resminya, Majalah Fortune Indonesia menyebut, dari total pendapatan 100 perusahaan yang masuk dalam daftarnya, menghasilkan pendapatan mencapai Rp4.381,41 triliun. Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 20,62 persen dibandingkan tahun lalu.
Apalagi, BUMN mendominasi peringkat lima besar dari daftar tersebut. Menurutnya, capaian itu membuktikan BUMN telah bertransformasi dan berkontribusi lebih kepada negara.
